Minggu, 06 April 2014

2.

MATRIK HASIL KAJIAN
KEPALA SEKOLAH

BAHAN KAJIAN     :  PENGELOLAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
TEMPAT                   :  SD NEGERI 023 KOTA TARAKAN

NO
ASPEK /KOMPONEN
KONDISI IDEAL
KONDISI SAAT INI
KESENJANGAN
ALTERNATIF
SOLUSI
1
Perencanaan ( apa, bagaimana, siapa)
Terpenuhinya tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
1.Guru mata pelajaran Penjaskes, dan PAI masih kurang dan guru mata pelajaran tertentu juga ada yang kelebihan (terutama guru bahasa Inggris)
2.Tenaga kependidikan masih kekurangan.

Masih adanya kekurangan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
Mengangkat tenaga pendidik dan tenaga kependidikan honor
2
Pemenuhan Kualifikasi( sesuai standar)
A.Kepala Sekolah (Permen No.13 Th.2007)
1.Memiliki Kualifikasi pendidikan akademik sarjana (S1)/ D IV dari perguruan yang terakreditasi.
2.Waktu diangkat Usia setinggi-tingginya 56 Tahun
3.Memiliki pengalaman mengajar sekurang-kurangnya 5 tahun.
4.Memiliki pangkat serendah-rendahnya III C.
5.Berstatus sebagai guru SD/MI
6.Memiliki sertifikat pendidik sebagai guru SD/MI
7.Memiliki sertifikat kepala sekolah yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan pemerintah.
8.Memiliki kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan, soaial dan supervisi.

B.Guru (permen No.16 Th.2007)
1.Memiliki kualifikasi akademik pendidikan minimum  D IV atau sarjana ( S 1)
2.Mengajar sesuai dengan latar belakang pendidikannya.
3.Kualifikasi pendidikan diperoleh dari perguruan tinggi yang terakreditasi.
4.Memiliki kemampuan merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran.
5.Memiliki kompetensi pedagogic, kepribadian, social dan Profesional

C.TAS ( Permen  No.24 Th.2008)
1.Kepala Tenaga Administrasi sekolah berpendidikan minimum D III.
2.Memiliki masa kerja minimal 4 tahun
3.Memiliki sertifikat kepala Tenaga administrasi sekolah dari lembaga yang ditetapkan  oleh pemerintah.
4.Terdapat tenaga pelaksana urusan administrasi  Kepegawaian, keuangan, sarpras, humas, persuratan dan pengarsipan, kurikulum, kesiswaan.
5Terdapat .pelakasana urusan memiliki pendidikan akademik minimal SMA/MA/SMK/MAK
6.Terdapat petugas pelayanan khusus dengan pendidikan minimal SMP/MTS

D.Tenaga Lab (permen No.26 Th.2008)
1.Kualifikasi akademik kepala Lab minimal sarjana ( S 1 ). Dari jalur  guru.
2.Berepengalaman minimal 3 tahun sebagai pengelola praktikum.
3.Memiliki sertifikat  kepala lab dari perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh pemerintah.
4.Berpendidikan minimal D III dari jalur laboran/teknisi
5.Berpengalaman minimal 5 tahun sebagai laboran atau teknisi.
6.Memiliki sertifikat kepala lab dari perguruan tinggi yang terakreditasi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh pemerintah.
7.Teknisi laboran minimal lulusan Diploma dua ( D II ) yang relevan peralatan laboratorium.
8.Memimiliki sertifikat teknisi laboratorium dari perguruan tinggi atau lembaga lain yang ditetapkan oleh pemerintah.
9.Laboran sekolah minimal lulusan program Diploma satu ( D 1 ) yang relevan dengan jenis laboratorium, yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah.
10.Memiliki sertifikat laboran sekolah dari perguruan tinggi yang ditetapkan oleh pemerintah.

E.Perpustakaan (Permen No.25 Th.2008)
1.Kepala perpustakaan sekolah jalur pendidik  minimal berpendidikan serendah rendahnya D IV atau S 1
2.Memiliki sertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah.
3.Masa kerja minimal 3 tahun
4.kepala perpustakaan dari jalur tenaga kependidikan berkualifikasi diploma Dua ( D II) ilmu perpustakaan dan informasi bagi pustakawan dengan masa kerja 4 tahun.
5.berkualifikasi   diploma dua (D II) Non-Ilmu perpustakaan.
6.memiliki masa kerja minimal 4 tahun diperpustakaan sekolah.
7.Tenaga perpustakaan sekurang-kurangnya memiliki satu tenaga perpustakaan yang berkualifikasi SMA atau yang sederajat.
8.Bersertifikat kompetensi pengelolaan perpustakaan sekolah dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah.

F.BK/ Konselor ( permen No.27 Th.2008)
1.Memiliki kualifikasi pendidikan S 1 dalam bidang bimbingan dan konseling.
2.Berpendidikan profesi konselor.
A.kepala sekolah
1. Kualifikasi pendidikan S 2
 2. masa kerja 30 tahun
3. Pangkat /golongan Pembina TK.I / IV A
4. Berstatus guru SD
5. Memiliki sertifikat  pendidik sebagai guru SMP
6. Belum  memiliki sertifikat kepala sekolah yang diterbitkan oleh lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah.
7. Sudah memiliki kompetensi kepribadian, manajerial, kewirausahaan,sosial, dan supervise.


















B. Guru
1. Memiliki kualifikasi pendidikan S 2, S 1 / D 4, dan SMA
2. Masih ada guru yang mengajar tidak sesuai dengan latar belakang pendidikannya.
3. Kualifikasi pendidikan dari perguruan tinggi yang terakreditasi
4. Mampu merencanakan, melaksanakan,dan mengevaluasi pembelajaran sesuai dengan prinsip-prinsip pembelajaran.















C. TAS

1. Memiliki kualifikasi pendidikan S1
2. Memiliki masa kerja 10 tahun
3. Tidak memiliki sertifikat kepala tenaga administrasi sekolah dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah.
4. Memiliki tenaga pelaksana urusan administrasi kepegawaian, keuangan, sarpras, humas , kesiswaan, kurikulum, persuratan dan pengarsipan



5. Pelaksana urusan memiliki pendidikan S1
6. Petugas pelayanan khusus memiliki pendidikan SMA/SMK















D.Tenaga Lab
1.SDN 017 belum memiliki lab,dan kepala Lab IPA,  Komputer, Lab Bahasa. Pembelajaran IPA langsung ditangani oleh guru kelas masing – masing praktik cukup di kelas dengan menggunakan peralatan yang sederhana.
2 Tidak memiliki sertifikat sebagai tenaga laboran yang dikeluarkan oleh perguruan tinggi yang ditetapkan pemerintah.













































E.Perpustakaan
1. Tidak memiliki kepala perpustakaan
2. Tidak memiliki sertifikat pengelola perpustakaan dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah
3. Masa kerja kepala perpustakaan dari jalur pendidik 8 tahun.
4. Perpustakaan tidak memiliki tenaga pustakawan
5. Tenaga pustakawan memiliki kualifikasi pendidikan SMA
6. Tenaga pustakawan tidak memiliki sertifikat pustakawan dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah

































F. BK/ Konselor
1. BK/ Konselor tidak ada karena langsung ditangani oleh guru kelas masing-masing.


1.Kepala sekolah kualifikasi pendidikan akademik melampaui kondisi ideal































1.    Masih adanya guru yang kualifikasi pendidikannya belum sarjana atau S 1























1. Kualifikasi pendidikan kepala tenaga administrasi sekolah sudah memenuhi syarat maksimal
2. Kepala tenaga administrasi sekolah  belum memiliki sertifikat sebagai kepala tenaga administrasi sekolah


3.Kualifikasi pendidikan tenaga pelaksana ada yang melampaui yang syaratkan
4. Kualifikasi pendidikan tenaga layanan khusus sudah berpendidikan SMA/SMK












Tidak ada Tenaga Lab























































1.    Kepala perpustakaan  tidak sesuai dengan kondisi ideal
2.    kepala perpustakaan  belum memiliki sertifikat sebagai kepala perpustakaan yang dikeluarkan dari lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah
3.    Masa kerja kepala perpustakaan  tidak ada kesenjangan.
4.    Tenaga perpustakaan  belum mempunyai sertifikat sebagai pengelola perpustakaan
































Tidak ada

































Agar mengikuti program pendidikan S1
























Tidak ada













Tidak ada


















Tidak ada























































Agar mengikuti diklat untuk mendapatkan serifikat






















































3
Pemenuhan  jenis dan jumlah PTK
1.Kepala sekolah
2.Pendidik berdasarkan permen  No.39 Th.2007 Jumlah jam mengajar minimal 24 jam  tatap muka perminggu dan maximal 40 jam tatap muka perminggu
3.Kepala administrasi sekolah
4.Pelaksana Urusan
a.Kepegawaian
b.Keuangan
c.Kesiswaan
d.Kurikulum
e.Humas
f.Persuratan dan pengarsipan
5. Kepala laboratorium IPA
6.Tenaga laboran lab IPA
7.Kepala lab Komputer
8.Tenaga laboran lab Komputer
9.kepala Lab Bahasa
10.Tenaga laboran lab Bahasa
11.Kepala perpustakaan
12.Tenaga pustakawan
13.Tenaga layanan khusus


1.Kepala sekolah
2.Pendidik berdasarkan permen  No.39 Th.2007 Jumlah jam mengajar minimal 24 jam  tatap muka perminggu dan maximal 40 jam tatap muka perminggu
3.Kepala administrasi sekolah
4.Pelaksana Urusan
a.Kepegawaian
b.Keuangan
c.Kesiswaan
d.Kurikulum
e.Humas
f.Persuratan dan pengarsipan
5.Tidak ada  Kepala laboratorium IPA
6.tidak ada Tenaga laboran lab IPA
7.tidak ada Kepala lab Komputer
8.Tenaga laboran lab Komputer
9.Tidak ada kepala Lab Bahasa
10.tidak ada Tenaga laboran lab Bahasa
11.Tidak ada Kepala perpustakaan
12.Tenaga pustakawan
13.Tenaga layanan khusus

















1.Kepala sekolah tidak terjadi kesenjangan
2.Tenaga pendidik dan kependidian  masih belum mencukupi
3.Untuk tenaga pelaksana urusan  tidak terjadi kesenjangan



Tidak ada











4

Pemenuhan Kompetensi

A.Kepala sekolah
1.Kepribadian
2.Manajerianl
3.Kewirausahaan
4.Sosial
5.Supervisi




B. Guru /Konselor
1.Pedagogik
2.Kepribadian
3.Sosial
4.Keprofesinal
C. Kepala TAS
1.Kepribadian
2.Sosial
3.Teknis
4.Manajerial
D.Kepala urusan
1.Kepribadian
2.Sosial
E.Tenaga Layanan Khusus
1. Kepribadian
2.Sosial
3. Teknis
F.Kepala laboratorium
1.Kepribadian
2.Sosial
3.Manajerial
4.Profesional
G. Teknisi Laboratorium
1.Kepribadian
2.Sosial
3.Adminitrasi
4.Profesional
H.Laboran
1.kepribadian
2.Sosial
3.Administratif
4.profesional
I. Kepala perpustakaan
1.Manajerial
2.Pengelolaan insformasi
3.Kependidikan
4.kepribadian
5.Sosial
6.Pengembangan Profesi
J. Tenaga Perpustakaan
1.Manajerial
2.Pengelolaan Informasi
3.Kependidikan
4.kepribadian
5.Sosial
6.pengembangan Profesi


A.       Kepala sekolah Memiliki kompetensi
1. Kepribadian
2. Manajerial
3. Kewirausahaan
4. Sosial
5. Supervisi



B.Guru / Konselor  tidak Memiliki Kompetensi
1.Pedagogik
2.kepribadian
3.Sosial
4.Keprofesian
C.Kepala tas memiliki Kompetensi
1.Kepribadian
2.Sosial
3.teknis
4.manajerial
D.Kepala Urusan memiliki kompetensi
1.Kepribadian
2.Sosial
E.Tenaga Layanan Khusus.memiliki kompetensi
1.Kepribadian
2.Sosial
3.Teknis
F.Kepala laboratorium memiliki kompetensi
1.Kepribadin
2.Sosial
3.manajerial
4.Profesional
G.Teknisi laboratorium Memiliki kompetensi
1.kepribadian
2.Sosial
3.Administrasi
4.Profesional
H.Tenaga Laboran memiliki kompetensi
1.Kepribadian
2.Sosial
3.Administratif
4.Profesional
I. Kepala perustakaan memiliki kompetensi
1.manajerial
2.Pengelolaan informasi
3.kependidikan
4.Kepribadian
5.Sosial
J.Tenaga Perpustakaan tidak  memiliki kompetensi
1.manajerial
2.pengelolaan informasi
3.kependidikan
4.Kepribadian
5.Sosial
6.Pengembangan profesi


Pemenuhan kompetensi tidak terjadi kesenjangan








Pemenuhan kompetensi  terjadi kesenjangan

















Tidak ada


Tidak ada









Tidak ada
5
Pemenuhan Tugas dan tata kerja
1.Kepala sekolah
a.Edukator
b.Manajer
c.Administrator
d.Supervisior
e.Leader
f.Inovator
2.Kepala administrasi sekolah bertugas mengkoordinir tenaga kependidikan
3.Guru bertugas
a.Membuat perangkat pembelajaran
b.Melaksanakan kegiatan pembelajaran
c.Melaksanakan evaluasi proses belajar mengajar
d.Melaksanakan analisis ulangan harian
e.Melaksanakan program perbaikan (Remedial)
f.Melaksanakan kegiatan membimbing siswa

4.Tugas perpustakaan
a.Perencanaan pengadaan buku/bahan pustaka/media elektronik

5.Pustakawan tugasnya menyusun rencana, program kerja, program kegiatan, laporan kinerja pertanggung jawaban pelaksanaan tugas.
6.Kepala lab IPA tugasnya membuat program kerja persemester dan tahunan
7.Laboran lab IPA tugasnya…….
8……
1.Kepala sekolah
a.Edukator
b.Manajer
c.Administrator
d.Supervisior
e.Leader
f.Inovator
2.Kepala administrasi sekolah bertugas mengkoordinir tenaga kependidikan
3.Guru bertugas
a.Sudah membuat perangkat pembelajaran
b.Sudahm melaksanakan kegiatan pembelajaran
c.Sudah melaksanakan evaluasi proses belajar mengajar
d.Sebagian besar melaksanakan analisis ulangan harian
e.Sudah melaksanakan program perbaikan (Remedial)
f.Sudah melaksanakan kegiatan membimbing siswa

4.Tugas perpustakaan
a.Perencanaan pengadaan buku/bahan pustaka/media elektronika, dan melaporkan kepada kepala sekolah

5.Pustakawan tugasnya menyusun rencana, program kerja, program kegiatan, laporan kinerja pertanggung jawaban pelaksanaan tugas.
6.Tidak ada Kepala laboratorium
7.Laboran lab IPA tugasnya ….
1.Kepala sekolah tidak ada kesenjangan.
2.Semua guru sudah melaksanakan analisis hasil ulangan harian



















Pengelola Perpustakaan belum menyusun program kerja parpustakaan







Tidak ada Kepala laboratorium Ipa dan tidak  membuat program kerja
Tidak ada























Agar membuat program








Tidak ada
6
Administrasi PTK
1.Daftar urutan kepegawaian
2.Daftar hadir
3.SK Pengangkatan
4.SK Berkala
5.SK Kenaikan Pangkat
6.KP4
7.DP3
8.Administrasi keuangan
1.Adanya daftar urutan kepegawaian
2.Daftar hadir
3.SK Pengangkatan
4.SK Berkala
5.SK Kenaikan Pangkat
6.KP4
7.DP3
8.Administrasi keuangan
Tidak ada
Tidak ada

7
Penilaian Evaluasi kenerja
1.DP3

Penilaian dilakukan setiap akhir tahun dalam bentuk DP3
Tidak ada
Tidak ada

8
Pembinaan dan Pengembangan
  Pembinaan dilakukan dan pengembangan dilakukan secara berkala oleh kepala sekolah
1. Pembinaan dilakukan oleh kepala sekolah terhadap tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
2. Pengembangan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dilakukan dengan mengikuti Diklat dan pelatihan didalam dan diluar daerah

Semua tenaga pendidik dan kependidikan mendapat kesempatan untuk mengikuti diklat dan pelatihan
Di ikutkan dalam kegiatan pelatihan atau diklat

9
Tata Tertib dan Kode Etik
Adanya tata tertib dan kode etik tenaga pendidik dan tenaga kependidikan
Adanya tata tertib dan kode Etik
Tata tertib  disosialisasikan kepada semua pendidik dan tenaga kependidikan dengan memperbanyak dibagikan ke semua warga sekolah
Tidak ada
. Tidak ada

10
Pelaporan
Laporan bulanan
Laporan bulanan dilaporkan ke dinas pendidikan setiap awal bulan berikutnya
Tidak ada
Tidak ada





          Tarakan,   9 Februari  2014

                Mengetahui                                                                                                                       Kepala Sekolah
                Pengawas Pembina                                                                                         




                                                     
                 Sulaiman, S.Pd.,M.Pd                                                                                                        Syn Susilawati,S.Pd,M.Pd
                 NIP. 19641210198703101                                                                                                     NIP.195809111983022001                           













Rekomendasi :

2.    Kajian Pengelolaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan di SD Negeri 023 Kota Tarakan

TAHAPAN KEGIATAN
RINCIAN KEGIATAN
1.    Penguatan kompetensi pendidik tenaga kependidikan

2.    Identifikasi Pendidik Tenaga Kependidikan






1.    Melakukan pembinaan terhadap kompetensi kepribadian yang meliputi: 
a.Kompetensi kepribadian
b.sosial
c. Tehnis
d. Managerial
2.    Mencocokkan Pendidik Tenaga Kependidikan sesuai dengan standart yang berlaku
3.    Mengidentifikasi kendala dan permasalahan yang ada
4.    Membuat laporan tertulis



HASIL KEGIATAN
-       Tahap kegitan penguatan kompetensi Pendidik Tenaga Kependidikan dan tahapan identifikasi Pendidik Tenaga Kependidikan tidak dilakukan oleh sekolah biasanya
-       Jumlah Guru/Non Guru PNS       :   20 orang                     -     TU/PNS                 : 1 orang  (Operator)   
-             Jumlah Non PNS                        :   10 orang                   -     TU Honor               :1 orang                                                                                                                1 orang )                                                                            -     Keamanan             : 2 orang
Jumlah seluruhnya                     :   30 orang                    -    Penjaga Malam       : 1 orang
                                                                                    -   Kebersihan              : 3 orang
-       Pendidikan S2           :     1 orang
-       Pendidikan S1           :   19 orang
-       Pendidikan D2           :     1 orang
-       Pendidikan S1           :     1 orang (Guru CPNS)
-       Perpustakaan            :     1 orang (Non PNS)




MATRIK HASIL KAJIAN
 KEPALA SEKOLAH

BAHAN KAJIAN     :  MENGKAJI  KURIKULUM
TEMPAT                   :  SD NEGERI 017  KOTA TARAKAN

No.
ASPEK / KOMPENEN
KONDISI IDEAL
KONDISI SAAT INI
KESENJANGAN
ALTERNATIF SOLUSI
1.
Proses Penyusunan Dokumen I
- Proses Penyusunan Dokumen I
1.Mengacu kepada panduan penyusunan KTSP 2006 BSNP.

2.Melakukan koordinasi dengan Dinas Pendidikan setempat tentang rencana penyusunan KTSP,pembentukan timpengembang kurikulum(TPK) dan program kerjanya.



-   Proses penyusunan Dokumen I
1.Mengacu kepada  panduan penyusunan KTSP 2006 BSNP   
          
2.Melakukan koordinasi dengan Dinas pendidikan setempat tentang rencana penyusunan KTSP,pembentukan tim pengembangkurikulum (TPK) dan program Kerjanya




Tidak ada




Tidak ada












Tidak ada




Tidak ada














3.Menghubungi ahli pendidikan setempat sebagai nara sumber


3.4.Melakukan analisis kontek bersama Tim pengembang KTSP menggunakan analisis SWOT(strength,weaknesses,threath)
a.Analisis kondisi
b.Analisislingkungan

5.Penyusunan Draf dokumen I oleh Tim pengembang Kurikulum melalui rapat kerja


3.Melakukan kegiatan dengan mendatangkan ahli pendidikan melalui kegiatan gugus

4.Melakukan analisis kontek bersama Tim pengembang KTSP menggunakan SWOT(strengh,weaknesses,threath)
a.Analisis kondisi
b.Analisis lingkungan

5.Penyusunan Draf dokumen I dilakukan oleh Tim pengembang Kurikulum melalui rapat kerja


Tidak ada




Tidak ada







Tidak ada






Tidak ada




Tidak ada







Tidak ada








Sistematika Dokumen Imeliputi :
Bab I
Pendahuluan
(latarbelakang,tujuandan prinsippengembangan KTSP)


Bab II
Tujuan
(Tujuan Pendidikan,visi misi,dan tujuan sekolah)


Bab III
Struktur dan muatanKTSP






Sistematika Dokumen I meliputi:
Bab I
Pendahuluan
(terdapat latar belakang,tujuan dan prinsip pengembangan kurikulum)

Bab II
Tujuan
(TerdapatTujuan pendidikan,visi misi,dan tujuan sekolah)

Bab III
Terdapat Struktur dan muatan KT SP (Mata pelajaran,Muatan lokal,kegiatan pengembangan diri,Pengaturan Beban Belajar,Ketuntasan Belajar,Kenaikan kelas  dan Lulusan,kegiatan





















































Bab IV 
Kalenderpendidikan.


6.Penyusunan Draf Dokumen II(TPK dan semua guru menyusun silabus dan RPP)

7.Reviu DrafDokumen I dan II(sosialisasi dan mengkaji Draf kurikulum)
Pengembangan Diri,dan Pendidikan Berbasis Global)

Bab IV
Terdapat kalenderpendidikan dari Dinas Pendidikan

6.Penyusunan Draf Dokumen II(TPK dan semua guru menyusun silabus dan RPP)

7.Reviu Draf Dokumen I dan II(sosialisasi dan mengkaji Draf kurikulum) Draf belum disosialisasikan






Tidak ada




Tidak ada










Tidak ada




Tidak ada









8.Revisi danFinalisasi(merevisi berdasarkan masukan yang diperoleh)

9.Pemberlakuan KTSP (pengurusan legalitas kurikulum yang sudah dibuat oleh sekolah)

8.Revisi dan finalisasi(merevisi berdasarkan masukan yang diperoleh)


9.Pemberlakuan KTSP(pengurusan legalitas kurikulum yang sudah dibuat oleh sekolah)Terdapat halaman pengesahan oleh Dinas pendidikan Kota dan diketahui oleh Komite sekolah


Tidak ada




Tidak ada











TtIDAK
Tidak ada




Tidak ada








 2.
Kelengkapan Isi Dokumen I
Isi Dokumen I
Bab I
Berisi pendahuluan yang memuat: rasional,landasan,tuju
an penyusunankurikulum,dan sistematika kerangka isi

Bab II
Memuat tujuanpendidikan,visi misi,dan tujuan sekolah

Bab III
Memuat stuktur dan Muatan kurikulum
Memuat : pengaturan beban belajar,ketuntasan belajar,sistempenilaian,standar kenaikan kelas
Isi Dokumen I
Bab I
Berisi pendahuluan yang memuat: rasional,landasan,tujuan penyusunan kurikulum,dan
sistematika kerangka isi


Bab II
Memuat tujuan pendidikan,visi misi,dan tujuan sekolah

Bab III
Memuat stuktur dan
Muatan kurikulum
Memuat : pengaturan beban belajar,ketuntasan belajar,sistem penilaian,standar kenaikan kelas dan kelulusan,standar
Tidak ada








Tidak ada





Tidak ada






Tidak ada








Tidak ada





Tidak ada








dan kelulusan,standar kompetensi lulusan,kegiatan pengembangan diri,pendidikan berbasis global

Bab IV
kalender pendidikan.

kompetensi  lulusan,kegiatan pengembangan diri,pendidikan berbasis global


Bab IV
Kalender Pendidikan








Tidak ada







Tidak ada
3.
Proses Penyusunan Silabus  dan RPP
Mengidentifikasi materi pembelajaran yang menunjang pencapaian kompetensi dasar
Mengidentifikasi materi pembelajaran yang menunjang pencapaian kompetensi dasar
Tidak ada
Tidak ada









Mengembangkan kegiatan pembelajaran yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antara peserta didik, peserta didik dengan guru dan sumber belajar lainnya

Mengembangkan kegiatan pembelajaran yang melibatkan proses mental dan fisik melalui interaksi antara peserta didik, peserta didik dengan guru dan sumber belajar lainnya
Tidak ada
Tidak ada



Merumuskan indikator pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur
Merumuskan indikator pencapaian kompetensi dasar yang ditandai oleh perubahan perilaku yang dapat diukur

Tidak ada
Tidak ada





Penentuan jenis penilaian berdasarkan indikator  dengan menggunakan tes tertulis, lisan, pengamatan kinerja hasil karya berupa tugas dan penggunaan portofolio

Penentuan jenis penilaian berdasarkan indikator  dengan menggunakan tes tertulis, lisan, pengamatan kinerja, hasil karya berupa tugas dan penggunaan portofolio
Tidak ada
Tidak ada







                               
Menentukan alokasi waktu didasarkan pada jumlah minggu efektif dan jumlah jam perminggu.
Menentukan alokasi waktu didasarkan pada jumlah minggu efektif dan jumlah jam perminggu
Tidak ada
Tidak ada















Menentukan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi

Menentukan sumber belajar didasarkan pada standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok, kegiatan pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi
Tidak ada
Tidak ada





4




Kelengkapan RPP




RPP disusun berdasarkan silabus





RPP disusun berdasarkan silabus secara perorangan dan masih ada beberapa orang guru yang masih adopsi





Masih ada guru yang belum paham  cara mengembangkan RPP




Mengikutkan /mengadakan pelatihan/workshop



RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu pertemuan atau lebih.

RPP disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan dalam satu pertemuan atau lebih

Tidak ada
Tidak ada



Indentitas mata pelajaran

Standar kopetensi dan
Kompetensi dasar

Indikator pencapaian ketuntasan

Memiliki identitas  mata pelajaran

Memiliki standar kopetensi dan Kompetensi dasar

Memiliki indikator pencapaian ketuntasan
Tidak ada


Tidak ada


Tidak ada



Tidak ada


Tidak ada


Tidak ada



Tujuan pembelajaran


Materi pembelajaran


Alokasi waktu
Memiliki tujuan pembelajaran

Memiliki materi pembelajaran



Memiliki alokasi waktu
Tidak ada


Tidak ada


Tidak ada
Tidak ada


Tidak ada


Tidak ada








Metode pembelajaran

Memiliki metode pembelajaran
Tidak ada
Tidak ada


Kegiatan pembelajaran yang terdiri dari pendahuluan, inti dan penutup
Memiliki kegiatan pembelajaran yang terdiri dari pendahuluan, inti dan penutup
Tidak ada
Tidak ada





















Penilaian hasil belajar


Sumber belajar
Memiliki penilaian hasil belajar

Memiliki sumber belajar
Tidak ada


Tidak ada

Tidak ada


Tidak ada


Prinsip penyusunan RPP memperhatikan perbedaan individu peserta didik

RPP telah di buat berdasarkan semua mata pelajaran
Belum memperhatikan perbedaan karakteristik  peserta didik

Semua mata pelajaran memiliki RPP
Tidak ada



Tidak ada
Tidak ada

Tidak ada




Tarakan,   9 Februari  2014

                Mengetahui                                                                                                                       Kepala Sekolah
                Pengawas Pembina                                                                                        




                                                     
                 Sulaiman, S.Pd.,M.Pd                                                                                                        Syn Susilawati,S.Pd,M.Pd
                 NIP. 19641210198703101                                                                                                     NIP.195809111983022001                           























Rekomendasi :

3.    Mengkaji  Kurikulum
TAHAPAN KEGIATAN
RINCIAN KEGIATAN
1.    Perencanaan pengembangan kurikulum
2.    Melakukan analisis konteks
3.    Penyusunan Draf dokumen I
4.    Penyusunan draf dokumen II
5.    Menelaah dokumen I dan I


1.    Membentuk tim pengembang kurikulum
2.    Melakukan koordinasi mengenai rencana penyusunan KTSP dengan dinas Pendidikan
3.    Menganalisis kondisi yang ada di satuan pendidikan
4.    Menganalisis lingkungan yang ada di satuan pendidikan
5.    Menyiapkan dan menyusun draf kurikulum sekolah
6.    Melaksanakan rapat atau workshop
7.    Menyusun sistematika dokumen I
8.    Menyusun silabus ,RPP
9.    Mensosialisasikan dokumen I dan II pada warga sekolah , komite dan orang tua siswa
10. Merivisi draf kurikulum sekolah berdasarkan masukan dari warga sekolah , komite dan orang tua siswa.
HASIL KEGIATAN

-       Pengelolaan kurikulum disusun dengan melibatkan semua warga sekolah , komite sekolah dan orangtua siswa
-       Pada saat rapat dengan komite dan orang tua siswa disampaikan Kurikulum KTSP yang digunakan
-       Tahun 2013 untuk kelas 1, dan 4 menggunakan kurikulum 2013



PEMBAHASAN KAJIAN
PENGELOLAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Berdasarkan hasil pengisian instrument kajian pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan dari hasil kajian dokumen administrasi, dan kordinasi dengan pengawas sekolah dan guru-guru serta matrik kajian pengelolaan pendidik dan tenaga kependidikan, maka berikut ini kami sajikan deskripsi dari hasil kajian di sekolah  sendiri yaitu:
1.  SD Negeri 023 Kota Tarakan
    a.  Pendidik (Guru)
SD Negeri 023 Tarakan sekarang dibina oleh Bapak Sulaiman, S.Pd.,M.Pd sebagai pengawas pembina yang termasuk sekolah imbas dari gugus 8 (enam),  sejak Oktober 2011, beliau adalah sarjana ilmu pengetahuan sosial Program Pasca Sarjana/ S2 yang diperolehnya pada tahun 2013 di Universitas Mulawarman  bulan oktober tahun 2013 dengan program studi Managemen Pendidikan.  Jumlah guru, dan staf  yang dimiliki 30  orang yang terdiri dari 19 PNS dan 4 Orang guru non PNS, 6 Orang petugas keamanan, petugas kebersihan, dan penjaga sekolah. Guru PNS  terbagi menjadi 2 guru mata pelajaran, dan guru kelas, kualifikasi pendidikan guru di SD Negeri 023 Kota Tarakan dapat dilihat pada tabel 1 berikut ini :
Tabel 1 : Kualifikasi Pendidikan Guru
NO
Tingkat Ijazah
PNS
NON PNS
Total
LK
PR
JML
LK
PR
JML
1
SMA/SMK
0
1
0
0
0
0
0
2
D - 1
0
0
0
0
0
0
0
3
D - 2
1
0
0
0
0
0
0
4
D - 3
0
0
0
0
0
0
0
5
S – 1
1
17
19
7
3
10
29
6
S -  2
0
1
1
0
0
0
1
7
D- 2







Jumlah
2
18
20
7
3
10
30

 Tentang pemenuhan beban kerja guru dan pengawas sekolah yang mewajibkan guru mengajar 24 jam tatap muka, maka jumlah tidak ada guru tidak dapat memenuhi jumlah jam mengajar minimal 24 jam perminggu.
Banyaknya rombongan belajar sebanyak 15 rombel dengan jumlah jam pembelajaran peminggu 32, 34, dan 38 jam, jika menggunaka rumus kebutuhan guru :
 =  = 15x 36 : 22 org guru , maka SD Negeri 023 Tarakan hanya membutuhkan guru sebanyak orang guru mata pelajaran, jika asumsi kepala sekolah mengajar 6 jam  dan wakil urusan  sekolah  tetap 24 jam pelajaran perminggu. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa guru SD Negeri 023 Tarakan hanya kekurangan ….. guru mata pelajaran dengan kata lain tidak perlu mengangkat guru honor yang disebut sebagai guru non PNS.
Menurut keterangan wakil  urusan kurikulum, bahwa penambahan tenaga honor tetap dilakukan karena jumlah guru yang ada tidak merata untuk semua mata pelajaran. Ada mata pelajaran yang gurunya kurang tetapi ada juga guru mata pelajaran yang gurunya sudah dianggap kelebihan. Keterangan tersebut juga terlihat dari daftar keadaan guru SD Negeri 023 Kota Tarakan.
SD Negeri 023 Kota Tarakan tahun pelajaran 2013/2014 membina siswa sebanyak 466  orang yang dilayani oleh 15 orang guru kelas,  hal ini berarti bahwa mereka guru kelas langsung manjadi konselor bersama-sama dengan kepala sekolah. Berdasarkan permendiknas nomor 39 tahun 2009 tentang pemenuhan beban kerja guru dan pengawas sekolah yang mewajibkan konselor mengampu bimbingan dan konseling sedikitnya 150 orang siswa, maka jumlah konselor yang dibutuhkan maksimal sebanyak 5 orang, namun sampai sekarang di SD tidak ada guru konselor
Tabel.1 diatas yang memuat tentang kualifikasi pendidikan guru SD Negeri 023 Kota Tarakan memperlihatkan masih terdapatnya 1 guru yang belum memenuhi kualifikasi pendidikan.
Fakta lain yang ditemukan di SD Negeri 023 Kota Tarakan adalah masih terdapat beberapa guru mata pelajaran yang mengajar tidak berdasarkan latar belakang pendidikannya, diantaranya  guru mata pelajaran olah raga yang diajar oleh guru yang berlatar belakang pendidikan SMA (bahasa indonesia), mata pelajaran kesenian atau seni budaya yang diajar oleh guru yang berlatar belakang pendidikan Bahasa Inggris, dan mata pelajaran pendidikan agama islam yang diajar oleh guru yang berlatar belakang pendidikan IPS. Selain itu juga masih ada guru-gur yang mengajar tidak sesuai dengan latar belakang pendidikan sarjananya
SD Negeri 023 Kota Tarakan sudah memenuhi standar kualifikasi dan kompetensi guru sebagaimana diatur dalam permendiknas nomor 16 tahun 2007, Jika dimungkinkan akan lebih baik lagi jika guru-guru SD Negeri 023 Kota Tarakan yang mengajar adalah sesuai dengan latar belakang pendidikan dan sertifikasinya..
b. Tenaga Kependidikan
Tenaga kependidikan sekolah terbagi menjadi tenaga administrasi sekolah, tenaga perpustakaan dan laboran. Kualifikasi pendidikan tenaga kependidikan SD Negeri 023 Tarakan dapat dilihat pada tabel.2 berikut ini :
Tabel,2 : Kualifikasi Pendidikan Tenaga Kependidikan
NO
Tingkat Ijazah
PNS
NON PNS
Total
LK
PR
JML
LK
PR
JML
1
SMP
0
0
0
0
0
0
0
2
SMA/SMK
0
2
2
2
2
6
6
3
D – 1
0
0
0
0
0
0
0
4
D – 2
0
0
0
0
0
0
0
5
D – 3
0
0
0
0
0
0
0
6
S – 1
1
17
18
0
1
1
19
7
S – 2
0
1
1
0
0
0
1
Jumlah
0
18
19
0
1
1
30

Dari tabel diatas terlihat masih ada  yang berlatar belakang pendidikan SMA, dan sedang proses pendidikan S1 di Universitas Borneo, tenaga kependidikan tersebut sehari-hari bertugas sebagai tenaga administrasi sekolah bagian pelaksana urusan kesiswaan, standar kualifikasi pendidikan tenaga administrasi sekolah bagian urusan administrasi kesiswaan berdasarkan permendiknas nomor 24 tahun 2008 adalah lulusan SMA/MA/SMK/MAK. Dengan demikian Teanaga administrasi sekolah tersebut sudah memenuhi standar kualifikasi akademik.
Jumlah tenaga kependidikan yang dimiliki SD Negeri 023 Kota Tarakan saat ini berjumlah  3 orang terbagi menjadi tenaga administrasi sekolah, tenaga perpustakaan, Teknisi, laboran, dan petugas layanan khusus diperlihatkan pada tabel,3 berikut ini :
Tabel.3 Jumal TAS, tenaga Perpustakaan, teknisi, laboran, dan petugas layanan khusus
NO
Tenaga Kependidikan
PNS
NON PNS
Total
LK
PR
JML
LK
PR
JML
1
Administrasi Sekolah
0
1
1
0
1
1
2
2
Perpustakaan
0
1
1
0
0
0
1
3
Laboran
0
0
0
0
0
0
0
4
Petgas layanan khusus
0
0
0
4
1
0
5
Jumlah
0
2
2
4
1
1
10

Kepala tenaga administrasi SD Negeri 023 Kota Tarakan berlakang pendidikan S1, berdasrkan permendiknas nomor 24 tahun 2008 adalah untuk kepala tenaga administrasi sekolah, pendidikan akademik minimal D 3,  masa kerja kepala tenaga adminitrasi SD Negeri 023 Kota Tarakan kurang lebih 10 tahun, dan belum mengikuti pendidikan dan pelatihan manajemen pengelola sekolah yang dilaksanakan pada tahun 2006 dan dilaksanakan oleh Bandiklat  kota tarakan denagn dibuktikan nomor sertifikat No; 893.8/385/Bandiklat.
Kepala perpustakaan SD Negeri 023 Kota Tarakan adalah seorang guru yang ditugaskan sebagai pengelola perpustakaan dengan kualifikasi pendidikan SMA dan memiliki masa kerja 5 Tahun. Beliau belum memiliki sertipikat sebagai kepala perpustakaan sekolah yang dikeluarkan oleh lembaga yang ditetapkan oleh pemerintah.
SD Negeri 023 Kota Tarakan belum memiliki laboratorium IPA, tetapi sudah memiliki peralatan IPA,  dan langsung ditangani oleh guru kelas VI, Tidak ada Laboratorium Bahasa, dan laboratorium Komputer hanya berjumlah 5 buah, berdasarkan permendiknas nomor 26 tahun 2008 tentang standar tenaga laboratorium sekolah, tenaga laboran minimal lulusan diploma 2 (D2) yang relevan dengan peralatan laboratorium dan memiliki sertifikat sebagai tenaga laboran S 1 Komputer.dan Lab computer dibina oleh Guru TIK yang berlatar belakang pendidikannya adalah sajana Pendidikan PGSD, tidak memiliki tenaga laboran dan lab tersebut dibina oleh guru dengan kualifikasi pendidikannya adalaha sarjana Bahasa.
SD Negeri 023 Kota Tarakan tidak memiliki tenaga guru bimbingan dan konseling  karena masalah yang ada langsung ditangani guru kelas masing-masing, bersama dengan kepala sekolah untuk melakukan Bimbingan dan konseling.
Berdasarkan permendiknas nomor 13 tahun 2007, bahwa seorang kepala sekolah harus memiliki 5 demensi  kompetensi yaitu; 1). Kompetensi Kepribadian, 2). Kompetensi Manajerial, 3). Kompetensi Kewirausahaan, 4). Kompetensi Sosial, 5). Kompetensi Supervisi. Sedangkan untuk guru dan konselor harus memiliki 4  demensi kompetensi yaitu : 1). Kopetensi Pedagogik, 2). Kompetensi Kepribadian, 3). Kompetensi Sosial, 4). Kompetensi profesional, Kepala tenaga administrasi sekolah memiliki 4 Kompetensi yaitu : 1). Kompetensi kepribadian, 2 ). Kompetensi Sosial, 3). Kompetensi teknis, 4). Kompetensi Manajerial, Kepala Urusan memiliki 2 kompetensi Yaitu; 1). Kompetensi kepribadian , 2). Kompetensi Sosial, Tenaga layanan khusus memiliki 3 Kompetensi Yaitu : 1). Kompetensi Kepribadian, 2). Sosial, 3). Kompetensi Teknis, Kepala laboratorium dan Laboran memiliki 4 kompetensi yaitu : 1).Kompetensi kepribadian, 2).Kompetensi social, 3). Kompetensi Administrasi, 4). Kompetensi Profesional. Kepala Perpustakaan dan tenaga perpustakaan memiliki 6 kompetensi yaitu ; 1). Kompetensi manajerial, 2). Kompetensi pengelolaan insformasi, 3). Kompetensi kependidikan, 4). Kompetensi kepribadian, 5). Kompetensi Sosial, 6). Kompetensi pengembangan profesi. Didalam pemenuhan tugas seorang kepala sekolah mempunyai tugas sebagai; a). Edukator, b). Manajer, c). Administrator, d). Supervisior, e). Leader, f). Inovator.     
Kepala sekolah mendapat tugas tambahan bertugas menjadi guru; Membuat perangkat pembelajaran, Melaksanakan kegiatan pembelajaran, Melaksanakan evaluasi proses belajar mengajar, Melaksanakan analisis ulangan harian, Melaksanakan program perbaikan (remedial),dan melaksanakan kegiatan membimbing siswa. Pengelola Perpustakaan  bertugas menyusun rencana program kerja, program kegiatan, laporan kinerja pertanggung jawaban pelaksanaan tugas karena maka calon menyarankan untuk menambah tenaga pustakawan.
Kegiatan administrasi pendidik dan tenaga kependidikan di SD Negeri 023 Kota Tarakan tidak terjadi kesenjangan, tetapi perlu ada sedikit pembenahan yaitu khususnya perangkat administrasinya diletakkan ditempat tersendiri. Sedangkan penilaian dan evaluasi yang dilakukan oleh sekolah terhadap tenaga pendidik dan tenaga kependidikan sudah dilakukan setiap akhir tahun dengan memberkan DP3.
Pembinaan yang dilakukan kepala SD Negeri 023 Kota Tarakan terhadap tenaga pendidik dan tenaga kependidikan, dilakukan secara rutin dengan cara dipanggil diruang kepala sekolah  satu persatu oleh kepala sekolah jika hal itu sangat diperlukan atau dilakukan dengan melalui rapat dengan memberikan arahan atau bimbingan secara bersama. Di SD Negeri 023 Kota Tarakan Ada yang namanya tatatertib untuk tenaga pendidik dan tenaga kependidikan yang harus diterapkan oleh semua warga sekolah karena tatatertib (tupoksi)  sudah di sosialisasikan pada awal keberadaan kepala sekolah saat mulai bertugas,  dengan demikiam maka calon kepala sekolah menyarankan kepada pihak sekolah untuk memperbanyak tatatertib tersebut untuk dibagikan kepada semua warga sekolah sehingga semuanya bisa membaca , mentaati dan melaksakannya.
Sedangkan untuk kegiatan pelaporan semua kegiatan yang ditugaskan oleh kela sekolah selalu memberikan laporan kepada kepala sekolah setelah kegiatan tersebut sudah selesai.

selesai





 









Tidak ada komentar:

Posting Komentar